SIP News, Cipatat, Bandung Barat,– Pada tanggal 29 Agustus 2025, Desa Mandalawangi di Kabupaten Bandung Barat kembali menggelar acara tahunan yang ditunggu-tunggu, yaitu “Milangkala Desa Mandalawangi ke-46”. Acara ini bukan hanya menjadi momen untuk merayakan hari jadi desa, tetapi juga sebagai ajang mempererat rasa kebersamaan di antara warga.
Salah satu kegiatan utama dalam acara ini adalah pengajian dikarenakan bertepatan dengan Peringatan Hari Keagamaan Maulid Nabi Muhammad SAW. Untuk meningkatkan spiritualitas masyarakat dalam suasana penuh khidmat, warga desa berkumpul untuk mendengarkan tausiyah dari Ust AA Caca yang menginspirasi, berharap dapat membawa dampak positif dalam kehidupan sehari-hari.
Selain pengajian, perayaan syukuran hari jadi desa juga menjadi sorotan. Dalam sesi ini, berbagai pertunjukan budaya ditampilkan, menggambarkan kekayaan adat dan tradisi yang dimiliki oleh Desa Mandalawangi. Masyarakat disuguhi pertunjukan daerah serta musik tradisional yang menambah suasana meriah. Kegiatan ini bertujuan tidak hanya untuk merayakan hari jadi, tetapi juga untuk mempertahankan dan melestarikan budaya lokal yang mungkin semakin terlupakan.
Sebagai program penutup, pertunjukan Wayang oleh Ki Dalang Kanha Ade Kosasih Sunarya. menjadi daya tarik tersendiri dalam acara Milangkala ini. Dengan tema yang berfokus pada pertemuan keagamaan dan seni, pertunjukan wayang mengisahkan nilai-nilai moral serta kearifan lokal.
Melalui rangkaian kegiatan ini, Kepala Desa Mandalawangi, Peranika, S.I.P memiliki tujuan yang jelas meningkatkan semangat dan kebahagiaan masyarakat melalui kegiatan budaya dan keagamaan bersama. Diharapkan, setiap tahun kegiatan ini dapat disesuaikan dengan keinginan dan kebutuhan masyarakat, sehingga acara Milangkala Desa Mandalawangi tidak hanya sekadar ritual tahunan, tetapi juga menjadi sarana untuk menjalin silaturahmi yang lebih baik.
Tjandra
